6 Allah Subhanahu wa Ta'ala berfirman, "Dan Kami turunkan kepadamu al-Qur'an, agar kamu menerangkan kepada manusia apa yang telah diturunkan kepada mereka (dari Allah Subhanahu wa Ta'ala), supaya mereka memikirkan." (Qs. an-Nahl: 44). Ketika istri Rasulullah, Ummul mukminin 'Aisyah radhiallahu 'anha ditanya tentang akhlak (tingkah laku) Rasulullah
Keluhuran akhlak itu terbagi dua. Yang Pertama, akhlak yang baik kepada Allah, yaitu meyakini bahwa segala amalan yang anda kerjakan mesti (mengandung kekurangan/ketidaksempurnaan) sehingga membutuhkan udzur (dari-Nya) dan segala sesuatu yang berasal dari-Nya harus disyukuri. Dengan demikian, anda senantiasa bersyukur kepada-Nya dan meminta
Surah Al-Baqarah ayat 153. فَاذْكُرُوْنِيْٓ اَذْكُرْكُمْ وَاشْكُرُوْا لِيْ وَلَا تَكْفُرُوْنِ ࣖ ١٥٢ يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوا اسْتَعِيْنُوْا بِالصَّبْرِ وَالصَّلٰوةِ ۗ اِنَّ اللّٰهَ مَعَ الصّٰبِرِيْنَ ١٥٣. Yaaa ayyuhal laaziina aamanus ta'iinuu bissabri was Salaah; innal laaha ma'as-saabiriin.
Akhlak yang baik itu berdasarkaniman kepada Allah dan Rasul-Nya. Mari kita meningkatkan tingkatan iman dan takwa itu dengan istiqamah beramal sholih. Mari kita lakukan dari hal-hal yang kecil. Jika ada fakir-miskin yang datang meminta, maka ambillah sebagian dari rizki kita. Bayarkan sedekah kita. Yang belum terbiasa shalat sunnah.Siti Aisyah ra. berkata : "Barangsiapa cinta kepada Allah SWT, maka dia banyak menyebutnya dan buahnya ialah Allah SWT akan mengingat dia, juga memberi rahmat dan ampunan kepadanya, serta memasukannya ke surga bersama para Nabi dan para Wali.
Mahabbah (cinta Allah dan Rasul), ialah kasih seorang mukmin kepada Allah dan Rasul-Nya melebihi segala yang lain, sehingga melahirkan jiwa yang benar-benar mencintai agama dan rela mengorban dirinya ke jalan Allah. 5. Sabar, adalah separuh dari iman. Sabar memang susah untuk dipraktikkan dalam diri seseorang, kecuali mukmin yang kuat imannya